Timika,TabukaNews.com

Lokasi bekas galian C disekitar kali Selamat Datang SP2 akan dijadikan kawasan wisata Timika.

Hal ini kemudian ditindaklanjutk oleh Tim Gabungan Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika yang telah dibentuk dan terdiri dari Bappeda, Dinas penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, PUPR, Dinas Pariwisata dan Dinas Lingkungan Hidup yang datang meninjau lokasi galian C tersebut, Rabu(23/3).

Senray Aris Morin, Kepala Nidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda kepada wartawan mengatakan, bahwa hal tersebut merupakan tugas rutin dari pihaknya dalam rangka memantau lokasi yang akan dijadikan sebagai taman wisata.

"Pemohon (Musa-red) ingin menjadikan lokasi ini sebagai taman pariwisata. Dalam permohonannya juga dia meminta reklamasi untuk tempat rekreasi, "jelasnya.

Dikatakan proses selanjutnya pihaknya akan tempuh jika sudah layak dengan badan sungai apabila jenis kegiatan seperti rekreasi, maka bisa memungkinkan untuk bisa mengeluarkan program tata ruang. 


"Tadi juga teman dinas teknik lain memberikan arahan dari aspek teknis untuk bagaimana pemasangan bronjong di pinggiran sungai untuk mengamankan daerah aliran sungai. Sedangkan dadi DLH juga memastikan instalasi untuk menjaga sirkulasi air di area ini,"jelasnya.

Selanjutnya, pihaknya bersama pimpinan  akan mendiskusikan lagi untuk meminta  pertimbangan dari Bupati, karena merupakan kepentingan masyarakat itu sendiri.

Sedangkan Musa Sendegau selaku pemilik tanah galian C selamat datang mengatakan, rencana tempat galian C tersebut dijadikan tempat wisata.

"Selama ini kan dikenal dengan galian, kenapa ada galian?, karena saya mau sebagai pribumi saya harus memberikan suatu nilai dari isi hati saya bahwa setelah material ini keluar untuk membuat tempat parkiran dan rencana homestay, "jelasnya.

Lanjutnya, perencanaan tersebut sudah dari tahun lalu dan surat tersebut sudah di Bappeda, namun belum terealisasi sampai saat ini.


" Puji Tuhan ada tim tadi turun untuk meninjau.  Dan ini merupakan jawaban selama ini. Kedepannya tempat ini menjadi tempat publik untuk menjadi tempat wisata, "katanya.

Dikatakan, Mimika minim tempat rekreasi apalagi kedepannya jika menjadi ibu kota provinsi Papua maka masyarakat semakin banyak dan membutuhkan tempat rekreasi seperti ini. 


" Kalau kita dengan pihak pemerintah kerja sama dan bergandengan tangan untuk melakukan kegiatan masyarakat, dan ini merupakan ide masyarakat, "jelasnya.
Ia juga menjelaskan, kedepannya taman rekreasi tersebut dilakukan penataan dengan baik, meliputi kolam dewasa dua, anak-anak dua, serta kolam ikan dan juga akan dibangun homestay.
" Sehingga kami minta kerjasama pemerintah daerah, karena sementara ini saya sendiri sudah menyiapkan dua alat berat untuk membuat kolam serta meratakan jalan dan ini merupakan swadaya masyarakat," imbuhnya. (**)